Swing Excavator Tidak Berfungsi? Ini Penyebab & Cara Mengatasinya!

Swing excavator mendadak tidak berfungsi? Atau pergerakannya terasa lambat dan tidak responsif? Kondisi ini tentu bisa mengganggu kelancaran operasional di lapangan. 

Sistem swing memiliki peran penting dalam memungkinkan excavator berputar ke kiri dan kanan saat mengeruk atau memindahkan material. Ketika fungsinya terganggu, produktivitas kerja bisa menurun dan berisiko menimbulkan kerusakan lanjutan jika tidak segera ditangani.

Oleh karenanya, penting untuk memahami apa saja penyebab umum dari kerusakan pada swing excavator serta langkah-langkah penanganannya. Berikut pembahasannya, simak di bawah ini!

Penyebab Swing Excavator Rusak

Kerusakan pada sistem swing excavator umumnya terjadi karena beberapa faktor yang sering kali dianggap sepele, tetapi berdampak besar terhadap performa alat. Beberapa penyebab utamanya antara lain:

1. Pelumasan yang Tidak Maksimal

Salah satu penyebab paling umum adalah kurangnya penggunaan grease atau pelumas khusus pada bagian swing. Pelumasan yang tidak mencukupi membuat komponen-komponen bergerak mengalami gesekan berlebih yang berpotensi menyebabkan keausan lebih cepat.

2. Grease Terkontaminasi Kotoran atau Air

Jika grease sudah tercampur dengan kotoran, air, atau partikel lain, maka fungsinya sebagai pelindung komponen akan menurun. Hal ini bisa mempercepat kerusakan karena kontaminan tersebut dapat mengikis permukaan logam atau menyumbat saluran pelumasan.

3. Kesalahan Operasi dan Minimnya Perawatan

Kesalahan dalam cara mengoperasikan excavator atau perawatan yang tidak dilakukan sesuai jadwal juga dapat mempercepat kerusakan sistem swing. Misalnya, menggerakkan excavator secara kasar atau memutar boom saat alat belum sepenuhnya stabil dapat memberi beban berlebih pada swing circle.

Baca Juga: Apa Arti PC pada Excavator Komatsu? Begini Cara Membacanya!

Penyebab Swing Excavator Tidak Berputar

Berbeda dari kasus kerusakan biasa, terkadang pengguna menemui masalah di mana swing excavator tidak bisa berputar sama sekali.

Sebelum melangkah lebih jauh untuk melakukan perbaikan, penting untuk memastikan terlebih dahulu bahwa komponen mekanis seperti swing reduction gear dan swing bearing dalam kondisi baik dan tidak mengalami kerusakan fisik.

Setelah itu, langkah berikutnya adalah melakukan pengecekan lebih mendalam terhadap tiga sistem utama yang berperan dalam menggerakkan swing, yaitu:

1. Sistem Hidrolik Utama (Main Circuit)

Langkah awal adalah mengukur tekanan hidrolik saat swing digerakkan. Standar tekanan untuk sistem ini umumnya berada di angka 30 MPa. 

Jika hasil pengukuran menunjukkan tekanan lebih rendah dari standar dan swing tidak bergerak, maka kemungkinan besar terdapat kerusakan pada motor swing, khususnya pada bagian valve plate atau rotor.

Selain itu, perlu juga memeriksa spool pada control valve yang mengatur aliran ke sistem swing , apakah masih berfungsi normal atau mengalami hambatan.

Namun, jika tekanan hidrolik sudah sesuai standar tetapi swing tetap tidak bisa bergerak, maka penyebab lainnya bisa jadi terletak pada swing parking brake. 

Dalam kasus ini, disarankan untuk membongkar swing motor dan memeriksa bagian parking brake, khususnya pada komponen piston yang mungkin saja macet. Tak lupa, periksa juga swing relief valve untuk memastikan tidak terjadi kebocoran tekanan.

2. Sistem Pilot Hidrolik (Pilot Circuit)

Langkah selanjutnya adalah mengecek tekanan pada pilot circuit, yang seharusnya berada di angka standar sekitar 4 MPa. 

Bila tekanannya normal, lanjutkan dengan memeriksa aliran tekanan dari solenoid parking brake menuju swing motor. Jika tekanan tidak mengalir, bisa jadi terjadi kerusakan pada solenoid spool yang bertugas mengatur pelepasan rem parkir (parking brake).

Dalam banyak kasus, masalah swing yang tidak bisa berputar berkaitan erat dengan sistem parking brake. Oleh karena itu, penting juga untuk mengecek apakah make-up valve, yang terpasang pada bagian kepala motor swing, masih berfungsi sebagaimana mestinya.

3. Sistem Kelistrikan (Electric Circuit)

Pada sistem swing, terdapat dua komponen kelistrikan utama, yaitu sensor tekanan parking brake dan solenoid parking brake. 

Untuk memastikan keduanya bekerja dengan baik, periksa tegangan listrik yang menuju solenoid saat tuas swing digerakkan. Beberapa jenis excavator juga memiliki switch khusus untuk mengaktifkan parking brake, jadi pastikan juga komponen tersebut dalam kondisi normal.

Jika tegangan yang masuk ke solenoid tidak mencapai angka 24 volt, besar kemungkinan ada masalah pada controller atau jalur kabel yang menghubungkan controller dengan solenoid. 

Terakhir, jangan lupa untuk mengecek kondisi dari sensor swing parking brake sebagai bagian dari sistem monitoring.

Baca Juga: Apa Itu Crawler Excavator? Komponen Hingga Fungsinya

Cara Mengatasi Swing Excavator yang Tidak Berfungsi

Ketika swing excavator tidak bergerak sebagaimana mestinya, hal ini bisa mengganggu operasional secara keseluruhan. 

Untuk mengatasinya, diperlukan langkah pemeriksaan secara menyeluruh dari berbagai aspek, mulai dari sistem mekanik, hidraulik, hingga keterampilan operator.

Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan:

1. Lakukan Identifikasi Masalah secara Menyeluruh

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengidentifikasi penyebab utama dari kerusakan. 

Beberapa gejala umum yang biasanya muncul antara lain: mesin terasa tidak bertenaga, gerakan swing terbatas atau bahkan tidak bergerak sama sekali, serta adanya tanda-tanda gangguan pada sistem hidraulik. 

Dengan mengenali gejala awal secara tepat, proses penanganan bisa dilakukan dengan lebih efektif.

2. Periksa Sistem Bahan Bakar

Meski tidak secara langsung menggerakkan swing, sistem bahan bakar yang bermasalah dapat memengaruhi performa keseluruhan alat, termasuk pergerakan swing. 

Pastikan tangki bahan bakar terisi dengan cukup, tidak ada sumbatan pada jalur bahan bakar, dan kondisi filter dalam keadaan bersih. Jika filter terlihat kotor atau aus, segera ganti dengan yang baru untuk menghindari hambatan aliran bahan bakar.

3. Cek Sistem Hidraulik

Swing pada excavator sangat bergantung pada sistem hidraulik. Jika ditemukan gejala kehilangan tenaga atau gerakan tidak responsif, maka kemungkinan besar terdapat gangguan pada sistem ini. 

Lakukan pemeriksaan terhadap selang hidraulik untuk memastikan tidak ada kebocoran, dan periksa kondisi pompa hidraulik. Selain itu, perhatikan juga level oli hidraulik, kekurangan oli dapat menyebabkan tekanan turun dan membuat swing tidak bekerja dengan baik.

4. Lakukan Pemeliharaan Secara Berkala

Perawatan rutin merupakan langkah preventif yang sangat penting untuk menjaga performa excavator, termasuk sistem swing-nya. 

Jadwalkan pengecekan harian sebelum unit beroperasi dan lakukan perawatan berkala sesuai rekomendasi pabrikan. Dengan pemeliharaan yang konsisten, potensi kerusakan dapat diminimalisir sejak dini.

5. Tingkatkan Kompetensi Operator

Kerusakan pada swing excavator juga dapat disebabkan oleh kesalahan dalam pengoperasian. 

Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa operator memiliki pemahaman yang cukup mengenai prosedur penggunaan yang benar, termasuk teknik dasar troubleshooting dan perawatan ringan. Pelatihan berkala akan sangat membantu meningkatkan keahlian operator dan mengurangi risiko kesalahan penggunaan.

Baca Juga: Apa Itu Swing Excavator? Fungsi, Bagian, dan Cara Kerja

Demikian penyebab swing excavator tidak berfungsi dan cara mengatasinya.

Dapat disimpulkan bahwa swing excavator harus dijaga agar terhindar dari pelumasan yang kurang optimal, tekanan hidrolik yang tidak sesuai, hingga kendala pada sistem kelistrikan, karena pada akhirnya semua hal tersebut dapat berdampak besar pada penurunan produktivitas alat berat.

Namun, dengan pemahaman yang tepat serta langkah pemeriksaan menyeluruh, masalah seperti swing yang tidak berfungsi bisa diatasi lebih cepat, bahkan dicegah sebelum terjadi.

Kuncinya? Rutin melakukan perawatan, peka terhadap gejala awal kerusakan, dan pastikan operator terlatih dengan baik.

Untuk mempermudah proses pemantauan dan pemeliharaan unit, kamu bisa memanfaatkan UT Connect. Dengan platform ini, kamu bisa melacak performa alat berat secara real-time, mendapatkan notifikasi dini soal potensi kerusakan, hingga memesan servis langsung lewat aplikasi.

Butuh oli atau grease original? Tenang, kamu juga bisa mendapatkannya dengan mudah lewat KlikUT. Semua kebutuhan suku cadang dan pelumas asli, termasuk grease untuk swing excavator, bisa kamu beli langsung secara online, praktis, cepat, dan terjamin keasliannya.

Jadi, tunggu apalagi? Download aplikasi UT Connect sekarang!