Logo UTLogo UT Connect
LandingList BeritaDetail Berita

Mengenal Bucket Cylinder Excavator, Komponen Vital Penggerak Bucket

29 November 2024
Mengenal Bucket Cylinder Excavator, Komponen Vital Penggerak Bucket

Excavator memiliki fungsi yang luar biasa dalam membantu menyelesaikan berbagai proyek. Alat berat ini bisa melakukan berbagai hal seperti penggalian, pemindahan material, penghancuran, penataan, bahkan penambangan. 

Ada salah satu komponen vital dalam excavator yang membantu melakukan semua pekerjaan yakni, bucket cylinder. Semua jenis excavator termasuk yang sering digunakan di Indonesia, excavator Komatsu PC-200, membutuhkan komponen ini untuk menggerakkan bucket (ember) secara presisi.

Di bawah ini UT Connect akan menjelaskan secara detail terkait definisi, peran, cara kerja, hingga cara merawat bucket cylinder excavator. Selengkapnya simak di sini!

Apa Itu Bucket Cylinder Excavator?

Bucket cylinder excavator adalah komponen hidrolik yang dapat mengatur attachment bucket dalam melakukan pekerjaan. Dengan komponen ini, bucket excavator bisa bergerak naik, turun, membuka, dan menutup. 

Bucket cylinder excavator berada di antara arm atau stick dan bucket. Dari situ dapat diketahui bahwa bucket cylinder terhubung dengan sistem hidrolik dan bertanggung jawab untuk menggerakkan bucket melalui sistem hidrolik.

Baca juga: Memahami Bucket Excavator dan Penerapannya di Lapangan

Komponen Bucket Cylinder

Bucket cylinder excavator terdiri dari beberapa komponen utama seperti:

  • Tabung (Cylinder Tube): Tempat cairan hidrolik mengalir dan menggerakkan piston.
  • Piston: Bagian yang bergerak di dalam tabung dan menghubungkan bucket dengan arm excavator.
  • Rod (Batang Piston): terhubung dengan bucket dan membantu menggerakkan bucket.
  • Seal atau O-ring: Untuk menghindari kebocoran cairan hidrolik dan menjaga sistem tetap efisien.

Cara Kerja Bucket Cylinder Excavator

Setelah mengetahui apa itu bucket cylinder, Anda perlu mengetahui bagaimana cara kerja dari komponen excavator ini. Berikut adalah cara kerjanya:

1. Tekanan hidrolik dikirim ke bucket cylinder

Operator mengontrol excavator melalui joystick, kemudian cairan hidrolik dipompa dari reservoir ke pompa hidrolik yang ada di sistem. Pompa ini mengirimkan cairan hidrolik tekanan tinggi ke bucket cylinder.

2. Piston bergerak dalam tabung

Di dalam bucket cylinder terdapat piston yang bergerak maju atau mundur di dalam tabung. Cairan hidrolik yang masuk ke dalam tabung mendorong piston untuk bergerak.

Jika cairan dipompa ke satu sisi piston, piston akan bergerak ke satu arah, yang menggerakkan bucket ke arah yang diinginkan.

Apabila cairan dipompa ke sisi lainnya, piston bergerak ke arah yang berlawanan, menyebabkan bucket bergerak ke arah yang berbeda.

3. Bucket bergerak

Operator excavator mengontrol segala pergerakan bucket dengan joystick. Dengan ini, operator dapat mengatur arah aliran cairan hidrolik ke bucket cylinder untuk menggerakkan bucket sesuai dengan kebutuhan.

Ketika piston bergerak, bagian batang piston (rod) yang terhubung ke bucket akan mendorong bucket untuk bergerak ke arah depan (untuk menggali atau memuat material) atau ke belakang (untuk mengangkat material). Selain itu, cairan hidrolik juga bisa digunakan untuk menggerakkan bucket ke atas atau ke bawah.

Merawat Bucket Cylinder Excavator

Bucket cylinder excavator akan bekerja baik selama sistem hidroliknya termasuk pompa, cylinder  boom, cylinder arm, dan cylinder arm dirawat dan digunakan dengan baik. Berikut langkah-langkah merawat bucket cylinder excavator yang dapat Anda praktikkan:

1. Pemeriksaan rutin dan cek kebocoran

Agar bucket cylinder dan keseluruhan sistem hidrolik berjalan optimal ketika dioperasikan, Anda perlu membuat rencana pemeriksaan rutin. Adapun, pemeriksaan rutin pada bucket cylinder mencakup: cek kebocoran bucket cylinder, periksa kondisi tabung, hingga cek batang piston.

2. Pembersihan dan pelumasan

Pastinya, Anda ingin agar excavator bisa berjalan tanpa ada masalah. Karena itu, lakukan pembersihan dan pelumasan yang baik pada batang piston dari bucket cylinder

Pembersihan dapat dilakukan dengan kain bersih untuk menghilangkan kotoran dan debu yang menempel pada batang piston. Jangan lupa untuk menggunakan pelumas yang direkomendasikan produsen alat berat agar sesuai spesifikasi.

3. Jaga temperatur sistem hidrolik

Overheating atau suhu cairan terlalu tinggi dapat merusak sistem hidrolik. Suhu yang tinggi dapat merusak seal dan o-ring yang kemudian dapat kebocoran cairan hidrolik, serta meningkatkan gesekan pada komponen yang bergerak.

Oleh karena itu, pastikan suhu cairan hidrolik tetap stabil dengan memiliki sistem pendingin dan menggunakan pelumas yang tepat sesuai dengan rekomendasi produsen alat berat. Dengan ini, sistem hidrolik termasuk bucket cylinder dapat berfungsi dengan baik.

4. Penggantian komponen yang rusak atau aus

Untuk mengatasi kebocoran pada bucket cylinder excavator, Anda mungkin perlu mengganti sejumlah komponen. Kebocoran biasanya terjadi karena seal dan o-ring pada bucket cylinder sudah aus atau rusak, sehingga Anda perlu melakukan re-seal atau pemasangan ulang.

Promo Service Kit Bucket Cylinder Diskon 69% Hanya di UT Connect

Anda bisa mendapatkan service kit bucket cylinder melalui KlikUT dari UT Connect, paket tersebut termasuk seal dan o-ring untuk excavator Komatsu PC-200. Service kit bucket cylinder ini dirancang khusus untuk kebutuhan perbaikan dan perawatan, sehingga dapat mengatasi kebocoran dan menjaga kinerja alat berat tetap maksimal.

Hanya berlaku di bulan November ini, jangan lewatkan kesempatan besar untuk dapatkan service kit bucket cylinder Genuine Komatsu untuk excavator Komatsu PC-200 dengan diskon 69%. Kunjungi fitur Klik UT pada website UT Connect sekarang juga dan pastikan kebutuhan spare part Anda terpenuhi dengan baik!